Bursa Saham Asia Termasuk IHSG Merah Membara, Cemaskan Resiko Resesi Amerika Serikat

Bursa saham Asia, termasuk Indonesia, anjlok pada Senin pagi (5/8/2024), mengekor Wall Street yang turun dipicu kekhawatiran ekonomi Amerika Serikat.
Bursa Saham Asia Termasuk IHSG Merah Membara, Cemaskan Resiko Resesi Amerika Serikat

Bursa Saham Asia Merah Membara


Bursa saham Asia, termasuk Indonesia, anjlok pada Senin pagi (5/8/2024), mengekor Wall Street yang turun dipicu kekhawatiran ekonomi Amerika Serikat.

Indeks Nikkei 225 (Jepang) ambruk 5,93%, Weighted Index (Taiwan) -4,43%, KLCI (Malaysia) -2,79%, Straits Times (Singapura) -3,16%, Kospi (Korea Selatan) -4,51%, dan PSEI (Filipina) -1,74%.

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pun terpantau turun 1,54%, penurunan harian terbesarnya sejak 14 Juni, 2024.

Penurunan ini dipicu oleh koreksi di Wall Street akhir pekan lalu, di mana S&P 500 turun 2,2% dan Nasdaq 100 turun 2,3%.

Kekhawatiran akan hard landing di AS dan data ekonomi yang memburuk, seperti pengurangan lapangan kerja dan kenaikan tingkat pengangguran, mendorong pelaku pasar menjauhi aset berisiko.

Goldman Sachs diketahui telah meningkatkan kemungkinan resesi AS tahun depan menjadi 25% dari sebelumnya 15%.

sumber: ig/bloombergtechnoz

Posting Komentar